harga pokok penjualan perusahaan jasa
HargaPokok Penjualan: Ada: Ada: Tidak ada: Akuntansi Biaya: Pada perusahaan jasa, proses penjualan dan produksi jasa berlangsung ketika ada kesepakatan antara perusahaan dan konsumen. Oleh karena itu, dari sudut pandang akuntansi hanya ada dua transaksi utama pada perusahaan jasa, yaitu transaksi administratif dan penjualan jasa.
Hargapokok dari barang atau jasa yang di produksi akan dimasukan dalam laporan keuangan yakni laporan laba rugi. Dengan penentuan HPP yang tepat, akan membantu UMKM dalam mendapatkan laba atau rugi. Sehingga sebuah harga pokok penjualan bagi UMKM akan menjadi hal penting yang tidak boleh diabaikan oleh pemilik UMKM untuk menentukan harga jual.
Hargapokok penjualan atau HPP adalah semua biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk menghasilkan produk atau jasa yang dijual dalam suatu periode. Bagi sebuah bisnis, HPP memiliki manfaat sebagai dasar penentu harga jual, penentu laba atau keuntungan dan sebagai pengendali biaya yang dikeluarkan perusahaan.
Langkahlangkah membuat jurnal umum perusahaan dagang dan jasa harus diikuti agar entitas dapat mengalokasikan informasi keuangannya. Analisis transaksi penjualan mengakibatkan kas dan harga pokok penjualan bertambah di sisi debit, penjualan dan pajak pertambahan nilai bertambah disisi kredit.
Jadi harga pokok penjualan adalah seluruh biaya yang didapatkan dari barang ataupun jasa yang dijual oleh pihak perusahaan. Menghitung dan membuat laporan harga pokok penjualan secara tepat akan memudahkan Anda dalam menentukan biaya produksi dan juga harga jual serta pembuatan laporan keuangan, seperti membuat laporan laba rugi.
cách lấy lại tài khoản roblox bị hack. Eril Obeit Choiri Follow Graduating with an IT degree, Eril falls in love with Digital Marketing especially with Search Engine Optimization and Content Writing. 1 February 2021 2 min read Bagi para pelaku bisnis, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah HPP. Namun ada sebagian orang yang tidak tahu apa itu HPP yang sebenarnya, bahkan ada yang menganggap HPP itu sama dengan harga jual. Lalu apakah benar anggapa tersebut? Nah pada artikel kali ini sahabat Qwords perlu membaca sampai akhir, karena selain penjelasan mengenai apa itu HPP, kami akan memberikan bagaimana cara menghitung HPP yang benar. Sehingga nantinya saat menjalankan bisnis Anda tidak bingung lagi bahkan salah dalam menentukan harga jual. Langsung saja kita mulai pembahasannya. Apa itu HPP Harga pokok penjualan atau yang biasa disingkat HPP adalah seluruh biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk keperluan tenaga kerja, bahan dan overhead selama proses pembuatan produk atau jasa yang akan dijual kepada konsumen. Jadi singkatnya, HPP adalah semua biaya produksi yang dibutuhkan untuk membuat suatu produk atau jasa. Setiap biaya yang dimasukan dalam proses penentuan HPP adalah biaya-biaya yang memiliki hubungan langsung dengan produk. Contohnya biaya-biaya yang berhubungan langsung dengan produk seperti biaya impor, bahan baku, biaya produksi, assembly dan lainnya. Tujuan menentukan harga pokok penjualan ini agar perusahaan/pemilik bisnis tau berapa total biaya yang dikeluarkan untuk biasa menghasilkan suatu produk. Tujuan menentukan HPP Menentukan harga Tentunya dalam menentukan HPP memiliki beberapa tujuan penting bagi para pelaku bisnis. Berikut tujuan menentukan HPP Pertama, agar perusahaan bisa mengetahui berapa jumlah biaya yang harus dikeluarkan saat proses produksi barang dan jasa sampai jadi. Kedua, menjadi salah satu aspek penting dalam penyusunan laporan laba rugi perusahaan. Ketiga, menjadi pertimbangan bagi perusahaan dalam menentukan harga jual produk ke pasaran. Keempat, perusahaan bisa menentukan berapa besaran keuntungan yang dihasilkan dari penjualan produk tersebut kepada konsumen. Kelima, sebagai bahan evaluasi terhadap produk kira-kira bisa diterima oleh pasar atau tidak dilihat dari banyaknya produk yang berhasil di jual. Baca juga Strategi Penjualan Untuk Meningkatkan Penghasilan Secara Signifikan Komponen dalam HPP Ada beberapa komponen penting dalam HPP yang perlu Anda ketahui 1. Persediaan awal barang dagang Stok bahan baku Dalam bisnis, ketersediaan barang menjadi hal yang penting dan perlu diperhatikan agar tidak sampai terjadi kekosongan produk yang berakibat produk langka di pasaran, lebih parahnya lagi bisa mengurangi laba perusahaan. Informasi persediaan barang dagang ini bisa Anda cek pada neraca periode yang sedang berjalan mulai dari awal tahun. 2. Pembelian bersih Untuk memastikan produk selalu ready sepanjang periode yang sedang berjalan, perusahaan akan selalu melakukan pembelian barang dagang. Pembelian barang bisa dilakukan dengan cara bayar tunai atau kredit ditambah dengan biaya transport, jika ada dikurangi dengan diskon atau retur pembelian. Dalam prakteknya, diskon dan retur ini belum tentu ada dalam satu periode pembelian. Jadi komponen pembelian hanya mencakup pembelian barang ditambah dengan biaya transport saja. 3. Persediaan akhir barang dagang Persediaan akhir barang Komponen HPP yang ketiga adalah persediaan akhir barang dagang. Komponen terakhir ini bersifat sebagai pengurang dari jumlah barang yang siap dijual oleh perusahaan. Perhitungannya persediaan awal barang dagang ditambah dengan pembelian bersih lalu dikurangi persediaan akhir barang dagang. Persediaan akhir barang dagang ini adalah stok realtime pada saat akhir masa periode tahun buku yang sedang berjalan. Baca juga Tips Terbaik Menaikkan Harga Jual Produk Rumus HPP Agar Anda tidak bingung, berikut rumus perhitungan harga pokok penjualan HPP = persediaan awal + pembelian bersih – persediaan akhir Cara Menghitung HPP Nah setelah Anda mengetahui rumus HPP, kini saatnya Anda untuk mencoba menghitung harga pokok produksi dari suatu barang. Agar lebih jelas kami akan memberikan contoh langsung dengan perhitungannya. PT Digital Solusi Indonesia per tanggal 31 Januari 2021 memiliki Persediaan barang dagang awal sebesar Rp 100 juta Pembelian bersih sebesar Tp 80 juta Beban transport sebesar Rp 15 juta Retur pembelian sebesar Rp 2 juta Diskon pembelian sebesar Rp 2 juta Persediaan barang dagang akhir sebesar Rp 70 juta Untuk perhitungan harga pokok penjualannya HPP sebagai berikut Pembelian bersih = pembelian bersih + beban transport – retur pembelian + diskon pembelian Pembelian bersih = 80 juta + 15 juta – 2 juta+2 juta = 95 juta – 4 juta = 91 juta Barang tersedia dijual = persediaan barang dagang awal + pembelian bersih Barang tersedia dijual = Rp 100 juta + Rp 91 juta = Rp 191 juta Harga pokok penjualan HPP = barang tersedia dijual – persediaan barang dagang akhir Harga pokok penjualan HPP = Rp 191 juta – Rp 70 juta = Rp 121 juta Dari perhitungan contoh harga pokok penjualan HPP tersebut diketahui bahwa HPPnya sebesar Rp 121 juta. Kesimpulan Dengan mengetahui harga pokok penjualan HPP, Anda bisa menentukan harga jual yang tepat untuk konsumen. Harga jual tentunya harus lebih besar dari HPP agar perusahaan bisa mendapatkan keuntungan dari penjualan. Nah demikian pembahasan mengenai apa itu harga pokok penjualan dan cara menghitungnya dengan benar. Silahkan Anda mempraktekkan untuk menghitung HPP dari bisnis yang Anda jalankan kira-kira sudah benar belum dalam strategi menentukan harga jual produk. Perlu sahabat Qwords ketahui bahwa memiliki banyak layanan penjualan domain hosting dan server untuk kebutuhan website. Bagi sahabat Qwords yang berencana membuat website untuk bisnisnya bisa langsung pesan sekarang juga. Selain itu ada layanan Google Workspace, VPN, Email Bisnis, Email Marketing dan masih banyak lainnya. Silahkan kunjungi website kami di untuk info lebih lanjut. Terima kasih
Contoh Cara Menghitung HPP Harga Pokok Penjualan Perusahaan Apa itu HPP? Di artikel ini akan mempelajari pengertian serta bagaimana cara menghitung harga pokok penjualan HPP perusahaan dagang dan lainnya menggunakan rumus lengkap dengan contoh, berikut adalah penjelasan dari Blog Mekari Jurnal! Harga pokok penjualan HPP merupakan salah satu elemen penting yang ada di dalam laporan keuangan. Istilah ini memang kerap digunakan dalam dunia bisnis, keuangan, maupun akuntansi sebagai sebuah unsur dari biaya produksi setiap perusahaan dagang. Jika Anda akan menyusun laporan keuangan terutama laporan laba rugi, maka dengan menghitung harga pokok penjualan HPP hasil laba atau rugi perusahaan dapat diketahui. Perhitungan HPP yang tepat tentu saja dapat mempengaruhi keakuratan laba yang diraih perusahaan. Untuk mendapatkan perhitungan HPP perusahaan dagang yang tepat, rasional, dan wajar, kita harus mengenali komponen yang menentukannya, baru kemudian menghitungnya dengan rumus. Pengertian Harga Pokok Penjualan HPP Harga Pokok Penjualan atau HPP adalah jumlah pengeluaran dan beban yang dikeluarkan secara langsung maupun tidak langsung untuk menghasilkan produk atau jasa. Sedangkan menurut prinsip akuntansi Indonesia, harga pokok penjualan dapat dijelaskan sebagai jumlah pengeluaran dan beban yang diperkenankan, baik secara langsung maupun tidak langsung untuk menghasilkan barang atau jasa di dalam kondisi dan tempat di mana barang itu dapat dijual atau digunakan. Contohnya seperti, biaya produksi, impor, assembly, dll yang berhubungan dengan barang tersebut. Biaya yang tidak langsung berhubungan dengan produk tidak bisa dimasukkan ke dalam harga pokok penjualan. Oleh karena itu, perhitungan ini dibuat agar perusahaan mengetahui detail biaya dari produk tersebut. Perusahaan harus mampu menentukan HPP untuk setiap barang yang dijual untuk memperhitungkan keuntungan. Ini diatur sedemikian rupa agar sesuai dengan target pasar yang dituju oleh penjual dan dapat diterima oleh masyarakat. Baca Juga Contoh Laporan Harga Pokok Produksi Perusahaan Dagang & Manufaktur Biasanya nilai HPP juga digunakan sebagai penentu dan patokan berapa laba yang diinginkan oleh perusahaan. Karena itu Anda perlu tahu cara menghitung harga pokok penjualan HPP perusahaan. Setelah perusahaan mengolah produk, tentunya perusahaan memerlukan dana untuk menggaji karyawan yang mengerjakan proses dan beberapa hal lain yang berhubungan dengan operasional perusahaan. Itulah alasan kenapa menghitung harga pokok penjualan atau HPP menjadi sangat penting. HPP akan memberitahu perusahaan berapa banyak keuntungan yang bisa didapat yang kemudian akan digunakan perusahaan untuk biaya operasional. Ini juga membantu merealisasi biaya produksi untuk perusahaan manufaktur. Perusahaan manufaktur dapat memperkirakan berapa jumlah nominal yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas produksi di periode selanjutnya. Atau bahkan membantu perusahaan manufaktur melakukan riset untuk produk terbaru. Baca juga Cara Menghitung HPP Perusahaan Jasa Cost of Revenue Rumus Cara Menghitung Harga Pokok Penjualan atau HPP Perusahaan Secara Umum Bagaimana rumus dan cara menghitung harga pokok penjualan HPP perusahaan dagang? Berikut langkahnya secara detail dan lengkap! Hitung nilai penjualan bersih. Totalkan seluruh nilai penjualan dan kemudian kurangkan dengan retur ataupun potongan penjualan. Hitung nilai pembelian bersih. Jumlahkan pembelian dengan ongkos angkut pembelian kemudian dikurangi dari jumlah dari retur pembelian dengan potongan pembelian. Hitung persediaan barang. Jumlahkan persediaan awal barang dengan pembelian bersih Menghitung HPP. Pembelian bersih ditambah dengan persediaan awal dikurang persediaan akhir. Rumus yang digunakan sebagai cara menghitung harga pokok penjualan HPP adalah Harga Pokok Penjualan HPP = Pembelian Bersih + Persediaan Awal – Persediaan Akhir Baca Juga Jurnal Penyesuaian Persediaan Barang Dagang Solusi Simpel Cara Menghitung Harga Pokok Penjualan HPP Perusahaan Dagang! Semua jenis kegiatan bisnis, baik itu perusahaan dagang maupun perusahaan manufaktur wajib melakukan perhitungan HPP. Melalui perhitungan HPP inilah, Anda dapat menentukan harga jual atas produk. Selain itu, Anda juga dapat memperhitungkan biaya produksi yang terjadi. HPP merupakan salah satu elemen penting yang ada di dalam laporan keuangan. Jika Anda akan menyusun laporan keuangan terutama laporan laba rugi, maka dengan cara menghitung harga pokok penjualan hasil yang didapat akan diketahui. Perhitungan HPP yang tepat tentu saja dapat mempengaruhi keakuratan laba yang diraih perusahaan. Dalam cara menghitung HPP harga pokok penjualan, Anda tidak dapat melakukannya secara sembarangan karena ada beberapa aturan yang berlaku. Lalu, bagaimana cara menghitung HPP secara baik dan benar? Berikut ini penjelasan mengenai cara menghitung harga pokok penjualan HPP melalui rumus yang dapat digunakan HPP = persediaan awal + pembelian bersih – persediaan akhir Rumus dari penghitungan ini memang sekilas terlihat mudah. Namun, tidak sesederhana itu. Anda juga harus memperhitungkan komponen-komponen yang ada di dalamnya. Berikut ini penjelasan mengenai komponen-komponen yang ada di dalam harga pokok penjualan. Baca Juga Ketahui Beda Harga Pokok-Penjualan VS Harga Jual Contoh Cara Lakukan Perhitungan Harga Pokok Penjualan HPP Perusahaan Dagang Berikut adalah contoh menghitung harga pokok penjualan HPP persahaan dagang dengan menggunakan rumus HPP UD. ANDI Per 31 Maret 2022 Persediaan barang dagang awal Pembelian Beban angkut pembelian Total pembelian Retur pembelian dan PH Potongan pembelian Total potongan pembelian Total pembelian bersih Barang tersedia untuk dijual Persediaan barang dagangan akhir Harga pokok penjualan Dari contoh kasus tabel di atas dapat diketahui secara sederhana bahwa harga pokok penjualan HPP per tanggal 31 Maret 2017 dari perusahaan dagang UD. ANDI adalah sebesar Rp Pada dasarnya, untuk menyusun patokan harga tersebut, sebuah usaha membutuhkan informasi dari laporan neraca lajur, sebelum menyederhanakannya dan menjadikannya dalam beberapa komponen inti penyusun cara menghitung HPP seperti contoh dan rumus di atas. Contoh lain mengenai cara menghitung HPP perusahaan dagang adalah sebagai berikut Sebuah toko yang menjual pakaian sedang menyusun laporan keuangan akhir tahun dan menghitung jumlah persediaan seperti informasi berikut Persediaan awal barang tahun 2021 = Pembelian baru selama tahun 2021 = Persediaan akhir barang tahun 2021 = Bagaimana cara menghitung HPP nya? HPP = Pembelian Bersih + Persediaan Awal Barang – Persediaan Akhir Barang HPP = + – HPP = Jadi, toko pakaian tersebut menjual barang dagangannya sebesar selama tahun ini. Untuk memperoleh HPP yang akurat, maka laporan neraca lajur yang dimiliki sebuah perusahaan pun harus tepat. Perhitungan neraca lajur disarankan untuk tepat dan teliti agar pengambilan harga pokok sesuai dengan yang diperlukan. Selain itu, pertimbangan harga dengan kompetitor juga bisa berpengaruh. Tetapi sebagai pemilik usaha, Anda tentunya bisa. Mengambil nilai yang sesuai dengan kualitas produk dan beberapa pertimbangan seperti di atas. Komponen dalam Harga Pokok Penjualan HPP Perusahaan Dagang Anda harus mengetahui terlebih dahulu komponen penting di dalamnya, yaitu adalah sebagai berikut Persediaan Awal Barang Dagang Yang dimaksud dengan persediaan awal barang dagang merupakan persediaan yang tersedia di awal periode akuntansi perusahaan. Saldo persediaan awal barang ini bisa dicek di neraca saldo periode berjalan atau neraca saldo di awal perusahaan pada tahun sebelumnya. Persediaan Akhir Barang Dagang Persediaan akhir barang dagang adalah persediaan barang yang tersedia di akhir periode akuntansi perusahaan atau akhir tahun buku berjalan. Nilai saldo ini bisa diketahui pada data penyesuaian perusahaan di akhir periode akuntansi. Persediaan Barang = Persediaan Awal + Pembelian Bersih Pembelian Bersih Pembelian bersih dalam HPP adalah keseluruhan pembelian barang dagang yang dilakukan perusahaan untuk pembelian barang tunai atau kredit. Selain itu, ditambah dengan biaya angkut pembelian dikurangi dengan potongan pembelian dan retur pembelian yang sedang terjadi. Unsur-unsur yang termasuk ke dalam pembelian bersih diantaranya adalah Pembelian kotor Pengurangan harga Retur pembelian Potongan pembelian Nilai pembelian bersih didapat dari menjumlahkan pembelian dengan ongkos angkut pembelian kemudian dikurangi dari jumlah dari retur pembelian dengan potongan pembelian. Pembelian bersih = Pembelian + Ongkos Angkut Pembelian – Retur Pembelian + Potongan Pembelian Penjualan Bersih Penjualan bersih adalah salah satu unsur pendapatan perusahaan. Beberapa unsur yang ada pada penjualan bersih seperti Retur pembelian Pembelian kotor Pengurangan harga Ongkos angkut tidak termasuk karena termasuk biaya umum. Nilai penjualan bersih didapat dari nilai penjualan dikurangi nilai retur penjualan yang sudah dijumlahkan dengan potongan penjualan. Penjualan Bersih = Penjualan – Retur Penjualan + Potongan Penjualan Kesimpulannya Cara Menghitung Harga Pokok Penjualan HPP Perusahaan Dagang Lebih Mudah Dengan Aplikasi Mekari Jurnal Perhitungan harga pokok penjualan perusahaan manufaktur dan perusahaan dagang memang sedikit berbeda. Namun bisa dibilang kalau perhitungan HPP ini adalah sama pentingnya bagi kedua perusahaan, baik perusahaan dagang atau manufaktur. Setiap detail HPP ini harus dihitung dengan tepat dan akurat agar perusahaan tidak mengalami kerugian, dan mendapatkan keuntungan. Biar tidak repot, Anda bisa menggunakan software akuntansi terbaik Mekari Jurnal untuk menghitung harga pokok penjualan HPP secara otomatis dan unsur lainnya untuk mengatur keuangan dan arus transaksi. Penggunaan software seperti Jurnal akan mempermudah Anda dalam mengelola arus transaksi dan juga informasi akuntansi bisnis Anda. Silakan coba aplikasi Jurnal secara gratis selama 7 hari sebelum memutuskan untuk menggunakannya. Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang! atau Konsultasi dengan Sales Jurnal Sekarang! Tentunya Anda sudah bisa menjawabkan pertanyaan di atas tadi? Mulai dari apa itu yang dimaksud dengan definisi, pengertian dan rumus cara menghitung harga pokok penjualan HPP perusahaan seperti telah dijelaskan di atas. Mudah-mudahan dapat membantu! Semoga informasi ini juga bisa berguna untuk Anda yang membutuhkannya, dan jangan lupa untuk dibagikan di sosial media. Anda juga dapat menggunakan aplikasi gudang online Mekari Jurnal untuk kemudahan administrasi gudang anda!
Harga Pokok Penjualan HPPHPP atau harga pokok penjualan atau cost of good sold COGS adalah keseluruhan biaya yang harus dikeluarkan oleh suatu perusahaan untuk memperoleh barang dan jasa yang dijual kepada konsumen. Penggunaan istilah HPP biasanya sering kita temui pada akuntansi perusahaan dagang sedangkan dalam akuntansi perusahaan jasa tidak akan menemui istilah HPP tetapi diganti dengan istilah Cost of Revenue COR.Harga pokok barang yang diproduksi meliputi semua biaya bahan langsung yang dipakai, upah langsung serta biaya produksi tidak langsung, dengan perhitungan saldo awal dan saldo akhir barang dalam COGS atau HPP usaha dagang ini rumusnya sederhanaHarga pokok penjualan HPP = persediaan awal + pembelian bersih – persediaan akhirHarga Pokok Penjualan = Inventory Cost + Biaya OverheadInventory Cost = Persediaan Awal + Pembelian – Persediaan AkhirPembelian = Pembelian + Ongkos Angkut – Potongan Harga – Pengembalian returnRumus HPP Perusahaan DagangTerdapat beberapa tahap dalam menghitung harga pokok penjualan untuk perusahaan dagang, namun ada beberapa rumus yang umum digunakan, yaituMenghitung Penjualan BersihPenjualan Bersih = Penjualan – Retur Penjualan + Potongan PenjualanCatatan Biaya angkut penjualan tidak termasuk dalam perhitungan harga pokok penjualan dan menjadi biaya Pembelian BersihPembelian Bersih = Pembelian + Ongkos Angkut Pembelian – Retur Pembelian + Potongan PembelianMenghitung Persediaan BarangPersediaan Barang = Persediaan Awal + Pembelian BersihMenghitung Harga Pokok PenjualanHPP = Persediaan Barang – Persediaan AkhirContoh untuk perusahaan dagang, metode menghitung harga pokok penjualan adalahHarga pokok penjualan HPP = persediaan awal + pembelian bersih – persediaan akhirTabel ini akan memudahkan untuk memahami konsep harga pokok penjualanPersediaan awal - Rp Pembelian Bersih - Rp => Barang tersedia untuk dijual- Rp Dikurangi harga pokok penjualan - Rp => Persediaan akhir - Rp Persediaan awal dan harga pokok penjualan sama dengan barang tersedia untuk dijual sehingga barang tersedia untuk dijual adalah persediaan awal ditambah dengan harga pokok penjualan. Harga pokok penjualan dihitung dengan mengurangi persediaan akhir dari barang tersedia untuk HPP Perusahaan ManufakturPada perusahaan manufaktur, cara menghitung HPP sedikit lebih sulit. Terdapat empat tahap mengenai cara menghitung HPP perusahan manufaktur. Simak penjelasan di bawah . Menghitung Bahan Baku yang DipakaiTahap awal, Hitung bahan baku yang dipakai dalam proses produksi. Rumusnya yaituBahan Baku yang Dipakai = Saldo Awal Bahan Baku + Pembelian Bahan Baku – Saldo Akhir Bahan Baku2 . Menghitung Biaya ProduksiKemudian menghitung biaya produksi. Rumus menghitung biaya produksi yaituTotal Biaya Produksi = Bahan Baku yang Digunakan + Biaya Tenaga Kerja Langsung + Biaya Overhead Pabrik3 . Menghitung Harga Pokok ProduksiLalu hitung harga pokok produksi. Untuk tahap ini gunakan rumusHarga Pokok Produksi = Total Biaya Produksi + Saldo Awal Persediaan Barang dalam Proses Produksi – Saldo Akhir Persediaan Barang dalam Proses Produksi4 . Menghitung HPPTahap terakhir hitung harga pokok penjualan. Rumus HPP pada perusahaan manufaktur yaituHPP = Harga Pokok Produksi + Persediaan Barang Awal – Persediaan Barang AkhirHPP Harga Pokok Penjualan COGS – Usaha Dagang, Manufaktur, Jasa – Rumus, Soal, Jawaban. Ilustrasi dan sumber foto PixyHPP Perusahaan JasaPerusahaan jasa berbeda dengan perusahaan dagang maupun perusahaan manufaktur. Dalam laporan laba rugi perusahaan jasa tidak ada Anda perusahaan jasa maka hitunglah cost of revenue atau hpp perusahaan jasa, maka Anda akan mengetahui berapa total laba perusahaan Menghitung Cost Of Revenue CORPenggunaan cost of revenue dalam perusahaan jasa sudah merupakan hal yang lumrah digunakan, pasalnya dalam perusahaan jasa tidak ada persedian barang atau stock barang beberapa komponen yang dapat digolongkan termasuk cost of revenue atau HPP perusahaan jasa seperti biaya tenaga kerja langsung, biaya transportasi, biaya penginapan, biaya ticket pesawat, biaya marketing/pemasaran, biaya-biaya lain penunjang produk jasa dipakai oleh Harga Pokok Penjualan Perusahaan JasaCost of Revenue atau harga pokok penjualan jasa ini nantinya akan muncul di laporan laba rugi. Beberapa komponen yang masuk dalam perhitungan cost of revenue adalah sebagai berikut• Biaya Bahan BakuPerusahaan jasa tidak mengenal adanya biaya ini, jadi tidak perlu dimasukkan dalam perhitungan.• Biaya Tenaga Kerja LangsungBerbeda dengan biaya bahan baku yang memang tidak ada dalam perusahaan jasa, biaya tenaga kerja langsung memiliki kemungkinan untuk muncul. Misalkan, Anda agensi digital penyedia jasa content writer. Dalam hal ini, Anda akan memiliki karyawan tetap dan freelancer. Karyawan tetap bisa termasuk staff kantor dan penulis tetap. Penulis tetap sudah pasti masuk dalam biaya tenaga kerja langsung. Ini juga berlaku untuk freelancer karena merekalah yang mengerjakan proyek content writing Anda.• Biaya PengirimanUntuk perusahaan jasa, biaya pengiriman masih mungkin ada dalam perhitungan COR. Misalkan Anda menjalankan perusahaan jasa akuntan. Ketika Anda perlu membayar biaya pengiriman atau transportasi untuk mengirim dokumen ke klien, maka biaya ini dimasukkan dalam perhitungan cost of revenue atau harga pokok penjualan perusahaan jasa.• Biaya MarketingSemua biaya terkaitpemasaran produk jasa yang Anda tawarkan akan masuk dalam komponen ini. Misalkan biaya iklan atau promosi atau komisi untuk staff pemasaran yang bertugas menawarkan produk pada calon soal HPP Perusahaan jasa atau COR cost of revenueJika saat ini Anda sedang menjalankan bisnis jasa pengiriman paket ekspedisi express antar kota, dengan omset bisa mencapai Rp. per hari dalam pelaksanaanya Anda memiliki 4 orang karyawan dengan bayaran langsung Rp. per hari dengan jam kerja + 8 jam dalam sehari. Selain itu Anda memiliki 2 orang kurir untuk mengantarkan paket pada tujuan, biasanya biaya transport sehari bisa menghabiskan + Rp. per hari untuk per 1 kurir. Dalam mempromosikan bisnis ekspedisi Anda Anda harus membayar harian 4 orang marketing dengan bayaran Rp. per hari. Hitunglah Hpp perusahaan jasa bisnis ekspedisi Anda?Omset Ekspedisi Barang 8 jam kerja dalam 1 hari = Rp. Rp. Rp. x 6 pegawai = Rp. = Rp. Rp. x 2 pegawai = Rp. = Rp. Marketing Rp. x 4 pegawai = Rp. = Rp. HPP/COR = Rp. + Rp. + Rp. = Rp. Laba Kotor = Rp. – Rp. = Rp. = Rp. Persediaan Barang Dagang dengan metode HPP1. Jurnal Penyesuaian Persediaan Barang Dagang dengan pendekatan Harga Pokok Penjualan HPPDalam ilmu akuntansi, Harga Pokok Penjualan dapat diartikan sebagai harga perolehan barang dagang yang dapat terjual. HPP berfungsi sebagai dasar dalam perhitungan keuntungan yang ditetapkan oleh sebuah perusahaan. HPP melibatkan akun-akun Persediaan Barang Dagang, Pembelian, Beban Angkut Pembelian, Retur Pembelian dan pengurangan harga, Potongan Pembelian, dan Persediaan Barang Dagang Akhir. Ketika perusahaan ingin menggunakan pendekatan HPP dalam membuat jurnal penyesuaian, maka yang harus dilakukan adalah memindahkan akun-akun tersebut ke dalam Akun Harga Pokok Penjualan. Pembuatan Jurnalnya adalah sebagai berikuta. Persediaan Barang Dagang AwalPada akhir periode, Persediaan barang dagang ini telah terjual dan menambah HPP sehingga harus dipindahkan ke dalam akun Harga Pokok Penjualan. Persediaan barang dagang harus berada di kredit karena berkurang sedangkan HPP harus berada diposisi debet. Seperti iniHarga Pokok Penjualan XX Persediaan barang dagang awal XXb. PembelianPembelian mempengaruhi HPP. Akun ini harus berada diposisi kredit dalam jurnal penyesuaian dan HPP berada diposisi debet dengan jumlah yang sama. Seperti iniHarga Pokok Penjualan XX Pembelian XXc. Beban Angkut PembelianBeban angkut pembelian merupakan unsur himpunan harga pokok penjualan. Harga Pokok Penjualan harus berada di debet dan beban angkut pembelian berada di kredit. Jurnal penyesuaiannya adalah seperti iniHarga Pokok Penjualan XX Beban angkut pembelian XXd. Retur Pembelian dan Pengurangan HargaAkun retur pembelian dan pengurangan harga dapat mempengaruhi HPP dan mengakibatkan HPP berkurang dikarenakan barang yang sudah dibeli oleh customer dikembalikan kepada kita dan uang kembali kepada mereka. Jadi, akun retur pembelian dan ph harus berada diposisi debet dan HPP harus berada diposisi kredit. Seperti iniRetur pembelian dan pengurangan harga XX Harga Pokok Penjualan XX e. Potongan PembelianPotongan Pembelian mempengaruhi HPP dan mengakibatkan HPP berkurang. Jadi, akun potongan pembelian harus berada diposisi debet dan HPP yang berkurang berada diposisi kredit. Seperti iniPotongan Pembelian XX Harga Pokok Penjualan XXf. Persediaan Barang Dagang AkhirAkun ini mempengaruhi HPP dan mengurangi HPP karena persediaan ini belum dicatat dalam neraca saldo. Maka, Persediaan barang akhir dagang ditaruh diposisi debet sedangkan HPP ditaruh diposisi kredit. Seperti iniPersediaan barang dagang XX Harga pokok penjualan XXContoh Soal dan Jawaban HPP1. PD ABC, Jakarta per 28 Desember 2019. Persediaan barang dagangan awal Rp Pembelian Rp Retur pembelian dan PH Rp Beban angkut pembelian Rp Potongan pembelian Rp Persediaan barang dagangan akhir Rp Pertanyaan Hitunglah HPP PD ABC!JawabanPersediaan barang dagangan awal Rp + Pembelian Rp + Retur pembelian dan PH Rp – Potongan pembelian Rp – Beban angkut pembelian Rp + Persediaan barang dagangan akhir Rp – Harga Pokok Penjualan Rp Cara Menghitung Harga Pokok Penjualan HPP dengan Metode FIFO – Fisik. Perhatikan contoh soal FIFO dan jawabannya berikut ini Misalnya perhitungan fisik atas barang-barang dalam gudang pada tanggal 28 Februari 2020 menunjukkan jumlah 300 kg, terdiri dari Pembelian 24 Februari 100 kg Rp. 126 = Rp. Pembelian 15 Februari 200 kg Rp. 116 = Rp. J u m l a h 300 kg = Rp. Hitung HPP-nya dengan metode FIFO!JawabanSesudah diketahui jumlah persediaan akhir maka harga pokok penjualan dapat dihitung sebagai berikut= Rp. – Rp. = Rp juga ? Akuntansi FIFO dan LIFO – Beserta Contoh Soal dan Jawaban3. Buat ayat jurnal penyesuaian yang tepat menggunakan pendekatan HPP Pada tanggal 31 Desember 2020, UD “Terang Benderang” mempunyai data dalam neraca saldo sebagai berikutKas Rp. Piutang Dagang Rp. Persediaan Barang dagang Rp. Perlengkapan Rp. Asuransi dibayar dimuka Rp. Prive Rp. Pembelian Rp. Retur Pembelian Rp. Potongan Pembelian Rp. Beban angkut pembelian Rp. Persediaan barang akhir Rp. Jurnal penyesuaian yang tepat menggunakan pendekatan HPP adalah1 Harga Pokok Penjualan Rp. barang dagang Rp. Harga Pokok Penjualan Rp. Rp. Harga Pokok Penjualan Rp. angkut pembelian Rp. Retur pembelian Rp. Pokok Penjualan Rp. Potongan Pembelian Rp. Pokok Penjualan Rp. Persediaan barang dagang Rp. Pokok Penjualan Rp. Buat jurnal penyesuaian yang benar dengan metode HPP pada PT ABC – Neraca saldo per 31 Desember 2020. Keterangan Penyesuaian per 31 Desember 2014 adalah persediaan barang dagang Rp. AkunNama AkunDebetKredit105Persediaan barang dagangRp. Angkut PembelianRp. pembelian dan PHRp. pembelianRp. Harga Pokok Penjualan Rp. Persediaan barang dagang Rp. Harga Pokok Penjualan Rp. Pembelian Rp. Harga Pokok Penjualan Rp. Beban Angkut Pembelian Rp. Retur Pembelian dan ph Rp. Harga Pokok Penjualan Rp. Potongan pembelian Rp. Harga Pokok Penjualan Rp. Persediaan barang dagang Rp. Harga Pokok Penjualan Rp. Akuntansi – Rumus Dasar, Metode, Penyusutan, HPP, Perusahaan Dagang / JasaKlik disini untuk mengetahui rumus-rumus akuntansi akan membuka layar baru tanpa meninggalkan layar ini.Bacaan LainnyaIstilah Akuntansi Inggris-IndonesiaCara Meningkatkan Arus Kas – 10 Strategi Untuk Meningkatkan Arus KasRumus Laporan Keuangan Modal, Laba Rugi, Neraca Financial statementJenis dan Bidang-Bidang Matematika Besaran, Ruang, Perubahan, Struktur, Dasar dan Filsafat, Diskret, TerapanJenis Pajak-Pajak, Tarif, Manfaat Pajak di IndonesiaJenis dan Spesialisasi Bidang-Bidang AkuntansiPenggolongan akun dalam AkuntansiAkuntansi FIFO dan LIFO – Beserta Contoh Soal dan JawabanCara Membuat Perusahaan Go Public – Syarat dan ProsesnyaPasar Modal Capital Market – Pengertian, Jenis, Fungsi, Risiko, Manfaat dan ContohCara Menganalisa Saham Seperti Ahli Pasar Saham ProfesionalPasar Keuangan – Definisi, Pengertian, Jenis dan ContohBitcoin Uang Elektronik, Informasi, Sejarah, Transaksi, Cara Daftar Bitcoin IndonesiaUang Rupiah Negara Indonesia – Sejarah Nilai Tukar Rupiah Terhadap USDTempat Wisata Yang Harus Dikunjungi Di Tokyo – Top 10 Obyek Wisata Yang Harus Anda KunjungiCara Membeli Tiket Pesawat Murah Secara Online Untuk Liburan Atau BisnisTibet Adalah Provinsi Cina – Sejarah Dan BudayaPuncak Gunung Tertinggi Di Dunia dimana?TOP 10 Gempa Bumi Terdahsyat Di DuniaApakah Matahari Berputar Mengelilingi Pada Dirinya Sendiri?Test IPA Planet Apa Yang Terdekat Dengan Matahari?10 Cara Belajar Pintar, Efektif, Cepat Dan Mudah Di Ingat – Untuk Ulangan & Ujian Pasti Sukses!TOP 10 Virus Paling Mematikan ManusiaApakah Produk Pembalut Wanita Aman?Meteorit Fukang – Di Gurun GobiFestival Mooncake – Festival Musim Gugur Festival Kue BulanUnduh / Download Aplikasi HP Pinter PandaiRespons “Ooo begitu ya…” akan lebih sering terdengar jika Anda mengunduh aplikasi kita!Siapa bilang mau pintar harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan informasi yang membuat Anda menjadi lebih smart!HP AndroidHP iOS AppleSumber bacaan Accounting CoachPinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu” Quiz Matematika IPA Geografi & Sejarah Info Unik Lainnya Business & Marketing
harga pokok penjualan perusahaan jasa